Skip to main content
x
Ketua Serikat Media Siber Indonesia/SMSI Sulawesi Tenggara, Gugus Suryaman Ketua Serikat Media Siber Indonesia/SMSI Sulawesi Tenggara, Gugus Suryaman

Peran Media Dalam Mendukung Program Sekolah Rakyat

Lensabengkulu.com, Jakarta - Program Sekolah Rakyat hadir sebagai upaya alternatif dalam menjawab tantangan pendidikan di berbagai daerah Indonesia, khususnya bagi masyarakat yang belum terjangkau sistem pendidikan formal secara optimal.

Program ini digagas untuk memberikan akses pendidikan berbasis kerakyatan, inklusif dan kontekstual sesuai dengan kebutuhan lokal. Dalam pelaksanaannya, media memiliki peran strategis sebagai penyebar informasi, agen perubahan sosial, serta penghubung antara masyarakat, pemerintah dan penggerak komunitas.

Dukungan terhadap program ini juga datang dari berbagai tokoh, salah satunya tokoh media dari Sulawesi Tenggara. Melalui testimoni, pada 25 Agustus 2025. Gugus Suryaman selaku Ketua Serikat Media Siber Indonesia/SMSI Sulawesi Tenggara, menyatakan, di tengah masih adanya ketimpangan pendidikan di Indonesia, terutama bagi kelompok yang memiliki keterbatasan ekonomi. Pemerintah hadir menjawab tantangan tersebut melalui Program Sekolah Rakyat.

Program Sekolah Rakyat ini merupakan terobosan besar dalam sejarah pembangunan manusia Indonesia, karena tidak hanya menyediakan pendidikan gratis. Tetapi juga, menanamkan nilai-nilai pemberdayaan dan kemandirian.

"Program Sekolah Rakyat ini ditujukan kepada anak-anak yang berasal dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Sebagai upaya pemerintah dalam memutus mata rantai kemiskinan melalui program pendidikan", ujarnya menambahkan.  

Untuk diketahui, Program Sekolah Rakyat ini tidak hanya menyediakan sekolah gratis, tapi juga berasrama bagi anak-anak yang memenuhi kriteria tersebut. Untuk tersiarnya informasi tentang pendidikan sekolah rakyat ini, diperlukan peran serta media, untuk menyampaikan informasi tentang program ini. Sebagai jembatan pemerintah dan masyarakat. 

"Oleh karenanya media sangat berperan dalam memperluas jangkauan pemahaman publik, dan  memperluas penyebaran informasi mengenai pentingnya sekolah rakyat. Maka dengan adanya pemberitaan yang masif dengan narasi yang positif, media mampu menggugah partisipasi masyarakat untuk mendukung dan terlibat dalam pengembangan program sekolah rakyat,  terutama di daerah-daerah yang masih tertinggal secara pendidikan", jelasnya. 

Dengan demikian, media dapat berperan dalam mendukung program sekolah rakyat, sebagai gerakan kolektif untuk mencerdaskan kehidupan bangsa secara menyeluruh dan merata.

"Dukungan dari semua pihak diperlukan dalam upaya mensukseskan  program Program Sekolah Rakyat dalam rangka menciptakan sumber daya manusia Indonesia yang unggul dan berkualitas", tutupnya. (Adr)

Facebook comments